6 Tips Menyimpan Daun Mint agar Tetap Segar

Daun mint segar baik yang dipetik dari kebun maupun dibeli dari pasar atau swalayan akan memiliki aroma dan rasa yang lebih kuat dibanding daun mint kering.
Anda dapat menaburkan daun mint segar pada salad, menambahkannya pada teh, atau dicampurkan dalam aneka makanan lain.
Mint segar paling ideal langsung dikonsumsi sehabis dipanen. Tetapi dengan penyimpanan yang benar, Anda dapat mengawetkan daun mint hingga bisa disimpan hingga beberapa hari.
Berikut adalah cara menyimpan dan mengawetkan daun mint.
1. Bilas debu dan kotoran dari batang dan daun mint.

2. Lembabkan tisu tebal (paper towel), buang kelebihan air yang ada. Tisu tidak boleh terlalu basah.
3. Lepaskan ikatan daun mint untuk memberikan ruang bernapas. Daun dan batang yang terlalu rapat dapat memicu pembusukan terjadi lebih cepat.
4. Bungkus daun mint dengan tisu lembab. Pastikan semua bagian daun mint tertutup oleh tisu.
5. Tempatkan daun mint yang sudah dibungkus tisu ke dalam kantong plastik. Jangan ikat plastik terlalu erat sehingga memungkinkan udara bersirkulasi dengan lancar.
Menutup kantong plastik terlalu rapat hanya akan membuat daun mint cepat busuk.
6. Tempatkan kantong plastik dalam lemari es. Anda dapat menyimpan daun mint selama tiga sampai empat hari.[]